Keuntungan study di Swedia

Posted on | Senin, 29 Desember 2008 | No Comments

- Support finansial yang melimpah untuk riset. Alokasi Dana riset Swedia tertinggi untuk negara maju. Anda akan mendapat kesempatan sangat luas untuk mengikuti konferensi dengan biaya universitas dan support untuk pendanaan riset dengan persayaratan tertentu.

- Untuk bidang Sains dan Teknologi, kerjasama antara universitas dan sektor swasta sangat erat. Biasanya setiap laboratorium unversitas terkemuka memiliki afiliasi dengan perusahaan Swasta. i.e di bidang Farmasi dan kedokteran, Gotheburg Universiteit dan Karolinska Institute memiliki kolaborasi dengan Astra Zeneca.

Di Chalmers UT, jurusan logistik dan transport dengan Schenker dan Volvo, jurusan Quality Science dengan SKF, di KTH jurusan Telecommunciation dengan Ericsson. Melalui kolaborasi tersebut peluang untuk riset dengan 'real case' sangat terbuka, termasuk bekerjasama dengan Industrial Doktorand (pegawai perusahaan yang di tugas
belajarkan di universitas) . Pimpinan perusahaan terkemuka juga seringkali diminta memberikan kuliah.

- Lingkungan pendidikan yang egaliter dan tidak feodal. Disini semua professor akan meminta anda memanggil dengan nama kecil, tanpa embel-embel apapun. Setiap kelas memiliki pengawas yang dipilih sendiri oleh siswa dalam kelas. Setiap pengawas berhak memberi masukan atau komplain pada pengajar. Penilaian juga diberikan secara
transparan, termasuk hak untuk keberatan jika anda merasa diperlakukan tidak adil.

Dalam kehidupan sehari-hari, Swedia sangat menjunjung tinggi prinsip egaliter. Sikap rasialis dan diskriminatif diancam dengan hukuman yang tegas, sehingga sikap rasis, baik gender, etnic maupun agama sangat sulit sekali dijumpai. Sikap kekeluargaan juga sangat dijunjung tinggi.

- Pendidikan memiliki nuansa yang multidisipliner. Anda bisa mengambil kelas di jurusan yang berbeda dengan bidang yang anda tempuh sepanjang diijinkan oleh supervisor.

- Swedia menerapkan Visa Schengen, artinya dengan memiliki visa Swedia anda bebas berkunjung ke semua negara Eropa yang menerima visa Schengen.

Artikel Terkait:

Comments